Oleh: Nguri Nguti
Selamat malam bertalu-talu
Menggenggam kisah tempo hari antara aku dan dia
Di pelataran rumah Tuhan suara itu bungkam enggan tuk bicara,
Sementara aku dan dia sibuk bercengkrama,
tertawa menuang rindu hingga meluap,
Dalam tidur kubermimpi seorang wanita
Mengunyah pisah dan pergi sambil bersuara
Resah: “biarkan anak-anak datang kepadaKu
sebab merekalah yang empunya kerajaan surga”.
Sebelum benar-benar menghilang,
Dia berteriak sayu “ banyak yang dipanggil sedikit yang dipilih”,
Antara getar dan gemetar…….
Ahh…
sial…
Mimpi…bunga tidur itu…
0 Comments